Senin, 04 April 2011

DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI FORMAL ( Rangkuman Bab V)


Organisasi formal dapat diibaratkan sebagai sebuah”kendaraan”untuk mencapai tempat tujuan secara bersama. Menurut para penulis teori organisasi klasik, organisasi formal adalah system kegiatan terkoordinasi dari sekelompok orang yang bekerja bersama untuk mencapai tujuan di bawah kekuasaan dan kepemimpinan.
Struktur organisasi formal di bagi menjadi dua yaitu :
Yang pertama adalah Model struktur dimana kita dapat mempergunakan prinsip-prinsip teori organisasi dan yang kedua adalah dimensi-dimensi dasar struktur yang akan menentukan kegiatan-kegiatan dan hubungan-hubungan yang harus dilakukan dan tingkat spesialisasi yang dapat diberikan.
Variabel-variabel kunci yang menentukan desain struktual organisasi, yaitu:
1. Strategi Organisasi

Menjadi Sosok Pemimpin

Pemimpin adalah seorang yang sangat berpengaruh dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Seorang pemimpin harus memiliki beberapa kriteria sebagai berikut :
1. Problem solver Seorang pemimpin dituntut mampu membuat keputusan penting dan mencari jalan keluar dari permasalahan. Jika tak mau julukan Miss No Solution tercetak di punggung, mulailah bertindak tegas dan hapus kebiasaan Anda bersikap plin-plan. Jangan pula memupuk kebiasaan melarikan diri dari tanggung jawab. Sebagai "nakhoda", Anda-lah yang berkewajiban mengemudikan "kapal" ke arah yang benar. 2.
Besikap positif Setiap orang tak luput dari kesalahan Bila hal ini menimpa anak buah Anda, jangan langsung mencecarnya dengan "segudang" omelan. Selidiki latar belakang permasalahan sehingga Anda bisa bersikap proporsional. Jika Anda yang melakukan kesalahan, tak perlu ragu mengakuinya dan meminta maaf kepada orang-orang terkait. Jangan lupa melakukan perbaikan untuk "menebus" kekeliruan Anda tersebut. 3. Komunikasi, komunikasi! Karyawan sebaik apapun akan kehilangan arah bila dibiarkan "berjalan dalam gelap". Sebagai pemimpin, Anda perlu menerangkan sejelas mungkin tentang tujuan bersama yang hendak diraih dan strategi mencapainya. Bekali pula anak buah dengan penilaian terhadap hasil kerjanya selama ini, sehingga mereka bisa belajar cara melakukan tugas dengan benar. Pelihara komunikasi dua arah dengan bawahan dan mintalah feedback dari mereka setiap kali Anda meluncurkan kebijakan baru. 4. Menjadi inspirasi Seorang pemimpin harus mampu menetapkan standar dan jadi contoh bagi anak buahnya. Jadilah inspirasi bagi bawahan. Up date benak Anda dengan informasi terkini, tidak pelit membagi pengalaman, dan patuhi peraturan yang Anda buat sendiri-misalnya, selalu tiba di kantor on time. 5. Tumbuhkan motivasi Berikan penghargaan terhadap prestasi-sekecil apapun itu, yang dilakukan anak buah Anda. Bahkan karyawan yang paling hobi telat sekalipun akan berusaha memperbaiki diri apabila Anda memujinya ketika ia datang tepat waktu (apalagi bila pujian itu diberikan tanpa terkesan menyindir). Secara berkala, ajukan pula pertanyaan serta tantangan yang mampu merangsang kreativitas berpikir anak buah Anda. Misalnya meminta pendapat mereka atas sebuah proyek kecil. Atau minta ide mereka untuk mempercantik kantor. 6. Hubungan baik Jalin hubungan profesional dan interpersonal yang harmonis dengan seluruh anak buah. lngat, di batik statusnya sebagai bawahan, karyawan adalah pribadi yang memiliki latar belakang unik dan permasalahan tertentu. Luangkan waktu untuk mengenal karyawan secara personal sehingga Anda mampu melakukan coaching tepat sasaran. 7. Turun gunung Mentang-mentang kartu nama telah dihiasi title manajer, lantas Anda merasa bebas dari kewajiban dan melakukan dirty job atau pekerjaan anak buah. Seorang pemimpin akan dihargai anak buahnya apabila ia bersedia terjun ke lapangan dan tak asal main perintah saja. Semakin hebat lagi hormat anak buah bila pekerjaan itu bisa dilakukan dengan lancar. Turun gunung, masuk lumpur, itu perlu karena akan menunjukkan kualitas Anda kepada anak buah. Perempuan punya kualitas "lebih" Dalam seminar bertajuk Leadership is a Woman''s Art, Lois P. Frankel, PhD, penulis buku See Jane Lead, yang juga pakar karier dan manajemen, menyatakan bahwa perempuan memiliki ciri khas yang amat berguna dalam posisi sebagai pemimpin. Perempuan juga disebutnya mendatangkan perspektif unik yang memperkaya perbendaharaan makna dalam berbagai bidang.
Oleh karena itu jika saya menjadi pemimpin saya harus berusaha untuk memenuhi syarat-syarat tersebut agar perusahaan atau organisasi yang saya pimpin menjadi maju.

sumber : id.shvoong.com

MEMANFAATKAN WAKTU LUANG DI SELA-SELA KULIAH

Waktu kuliah memang terkadang menghabiskan banyak waktu. Walaupun demikian, masih ada kegiatan yang dapat kita lakukan di sela-sela kegiatan kuliah yang cukup padat.
    Sebernamya banyak kegiatan yang bermanfaat yang dapat dilakukan di sela-sela kuliah. Saya sendiri sering memanfaatkan waktu kosong saat sedang menunggu dosen datang dengan mengerjakan tugas yang cukup banyak dan menumpuk. Saya juga biasa mengunjungi perpustakaan untuk mencari buku yang berhubungan dengan mata kuliah yang bersangkutan. Atau saat tidak ada jadwal kuliah, saya akan belajar kembali matakuliah yang tidak dimengerti dengan bertanya kepada teman yang tentunya sudah lebih mengerti dari pada saya. Karena hobi saya adalah membaca buku, terkadang saya juga terbiasa browsing mencari buku-buku murah yang sedang saya butuhkan atau saya inginkan saat ini. Dan apabila jadwal kuliah sudah cukup melelahkan bagi saya, saya akan memutuskan untuk memanfaatkan waktu luang tersebut dengan beristirahat.
    Itu adalah kegiatan saya dalam memanfaatkan waktu luang di sela-sela kuliah saya yang cukup padat dan cukup melelahkan. Bagaimana dengan kamu? Setiap orang dapat memanfaatkan waktu luang mereka dengan cara yang berbeda. Ada yang lebih suka memanfaatkan waktu luang untuk hobi atau sekedar melepaskan penat dan lelah setelah berkutat dengan mata kuliah-mata kuliah mereka. Saya menyarankan anda untuk belajar memanfaatkan waktu luang di tengah kesibukan kita sebagai seorang mahasiswa kenapa saya bilang belajar karena saya sendiri juga pernah atau sering menghabiskan waktu luang saya dengan percuma sehingga saya pun harus belajar untuk memanfaatkan waktu luang di sela-sela kuliah dengan kegiatan yang bermanfaat. Tidak mau kan menyesal belakang karena tidak memanfatkan waktu luang kita karena hal yang tidak penting. 

Minggu, 03 April 2011

Belajar Membuka Usaha Saat Kuliah

Kuliah tidak seperti sekolah-sekolah setingkat SMA atau SMP. Dalam berkuliah sangat dibutuhkan banyak biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu kita harus mampu memanfaatkan waktu luang di sela-sela kuliah. Berikut adalah cara agar kita mampu membuka usaha di sela-sela kuliah.

  • Bulatkan atau yakinkan tekad. Hal ini penting karena kalau hati setengah2 kemungkinan yang terjadi menjalankan usahanya tidak sepenuh hati juga.

  • Pastikan tujuan utamanya. Hal ini juga penting, karena jika jelas tujuannya apa? akan menjadi motivasi untuk melakukan usaha dengan lebih fokus dan lebih serius.
  • Tentukan lokasi yang tepat. Untuk lokasi ini salah satunya dengan membidik tempat yang ramai atau berada di jalur padat sehingga sering dilintasi orang.
  • Perhitungkan biaya. Anggaran yang dimiliki harus benar2 diperhitungkan dengan melakukan estimasi2 sehingga memperkecil kemungkinan terjadinya hal-hal diluar dugaan atau setidaknya mempunyai gambaran yang jelas terhadap berlangsungnya usaha yang dijalankan.
  • Keamanan. Merupakan salah satu unsur yang paling penting juga karena harus memperhatikan masalah keamanan terutama premanisme atau yang lebih parah lagi serangan orang-orang yang panjang tangan. Jadi jangan sampai lost product atau adanya bulan-bulanan premanisme menjadi suatu rutinitas yang terjadi.
  • Siapkan SDM. SDM ini sangat penting, karena menuntut suatu kinerja dan kejujuran dari setiap pekerja maka harus dipersiapkan dengan matang.
  • Lakukan evaluasi dalam skala waktu tertentu, sehingga dapat mengantisipasi gejala kemungkinan2 yang tidak diharapkan.
  • Jaga kualitas produk. Yang dijual dan membuat orang tertarik untuk datang lagi adalah produk yang kita berikan.
  • Jaga pelanggan. Ini sangat penting agar orang mau datang lagi.
  • Customer care. Pelayanan harus ramah dengan mengusahakan menciptakan interaksi langsung misalnya menyapa, begitu juga dengan karyawan.
  • Usahakan suasana kondusif. Misalnya karyawan tidak telat dibayarkan gajinya.
  • Usahakan pelayanan harus tetap berwajah segar dan tidak kuyu, meski ia harus melayani konsumen di tengah kondisi yang kelelahan.
  • Ciptakan suasana yang ramai. Misalnya saja dengan mengundang relasi/teman, selain itu jangan langsung memberikan diskon yang tinggi tetapi sedikit-sedikit saja. Misalnya bulan pertama berikan diskon 20 persen kemudian tiga bulan kemudian berikan diskon 10 persen hingga 6 bulan berikutnya. Setelah itu, diskon dapat distop. Sebab jangan sampai kita terjebak diskon artinya. orang hanya mau datang kalau ada diskon saja.
  • Melakukan promosi. Mungkin yang paling sederhana promosi kepada kerabat atau teman dekat serta relasi-relasi yang ada. Selebihnya dapat melalu brosur, plakat dll.
Referensi : kipsaint

KULIAH YANG EFISIEN

Sebelumnya saya ingin memberi tahukan arti kata efisien menurut kamus besar bahasa Indonesia yaitu tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya),  mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat,  berdaya guna, bertepat guna. Jadi menurut saya, kuliah yang efisien itu adalah kuliah yang tidak membuang-buang waktu yang percuma sehingga dapat selesai tepat pada waktunya.
            Saat pertama kali masuk kuliah pasti yang anda inginkan adalah selesai tepat pada waktunya. Tetapi tidak dipungkiri bahwa saat menjalankan kuliah tersebut banyak sekali hambatan dan cobaan yang membuat kita membuang-buang waktu dengan percuma sehingga target awal yaitu selesai tepat pada waktunya terlupakan begitu saja. Itu berarti kuliah yang efisien itu tidaklah mudah jika kita tidak mempunyai tekad yang kuat.
            Saya sendiri juga menginginkan kuliah yang efisien, yang tidak membuang-buang waktu yang percuma sehingga menghabiskan banyak biaya yang tidak sedikit. Lalu bagaimana cara saya membuat kuliah se-efisien mungkin ? cara saya adalah memanfaatkan waktu sebaik mungkin sehingga waktu saya tidak terbuang dengan percuma. Saya bisa memanfaatkan waktu disela-sela kuliah dengan kegiatan yang bermanfaat dan berguna. Bagaimana dengan anda ? setiap orang mungkin mempunyai caranya masing-masing untuk menjadikan kuliah yang efisien. Belajar berorganisasi atau membuka usaha bisa menjadi cara memanfaatkan waktu disela-sela kuliah kita tetapi tentu saja kegiatan dan tugas-tugas kuliah harus diutamakan agar kuliah yang efisien itu tetap dapat dijalankan.